BMI korban Trafficking organ tubuh manusia
![]() |
BMI asal NTB korban jual beli organ tubuh, Foto: Antara |
Setelah didesak berbagai pihak akhirnya Kementerian Luar Negeri, Kementerian Tenaga Kerja, dan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) segera bergerak menindaklanjuti fakta mengejutkan itu.
Pada saat itu anggota legislatif menilai kalau kejahatan ini sudah berlangsung lama, dan mengusulkan agar Indonesia mendesak Malaysia meratifikasi Konvensi PBB Nomor 190 tentang Perlindungan buruh migran dan anggota keluarganya. Hingga hari ini Malaysia belum juga meratifikasi Konvensi PBB itu dan dugaan Pelanggaran Ham Berat Jual Beli organ tubuh manusia masih terus berlangsung.
Dari hasil otopsi di pemakaman Dusun Pancor Kopong, Desa Pringgasela, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur, NTB terhadap 3 BMI yang tewas di Malaysia itu, Herman (34), Abdul Kadir Jaelani (25) dan Mad Noor (28) beredar informasi, berdasarkan proses post mortem bahwa beberapa organ di tubuh Herman diketahui hilang. Otopsi dilakukan oleh para ahli forensik Rumah Sakit Bhayangkara Polda Nusa Tenggara Barat.
Pernyataan resmi hasil otopsi konon tidak pernah dikeluarkan, sementara hanya bisa mendapat keterangan dari pendamping keluarga tiga korban tersebut. Keluarga korban menyaksikan langsung ketidakberesan dalam jasad Herman.
Terkait kasus ini, pihak Malaysia lewat Harian Malaysia berbahasa Inggris, The Star, mengutip pernyataan seorang pejabat anonim yang membantah ada pengambilan organ tubuh dari ketiga BMI itu. Dia bahkan mempertanyakan mengapa sampai perlu sebulan bagi Indonesia untuk mengangkat masalah ini.
"Sebuah organ harus diambil secepatnya begitu pemiliknya meninggal, kalau tidak maka akan percuma," kata pejabat itu. "Sebagai contoh, kornea mata harus diambil dalam kurun enam jam setelah waktu kematian, kalau tidak maka tidak bisa digunakan," lanjut dia.
Pihak berwenang Malaysia mengungkapkan bahwa otopsi atas ketiga BMI itu dilakukan dua hari setelah insiden penembakan. Malaysia merespon kasus ini setelah Indonesia lewat Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) ditugaskan untuk menginvestigasi dugaan mafia pencurian dan perdagangan organ tubuh dari 3 BMI yang meninggal tersebut.
COMMENTS